Pages

Monday, May 30, 2016

Laura Lee Guhrke - The Wicked Ways of A Duke [Girl Bachelors #2]

The Wicked Ways of A Duke
Laura Lee Guhrke

Seri: Girl Bachelors #2
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Penerjemah: Martha Widjaja
Editor: Rosi L. Simamora
Genre: Historical Romance
Setelah bertahun-tahun hidup dalam kekurangan, Prudence Bosworth tanpa disangka-sangka mendapatkan warisan dari ayah yang tak pernah dilihatnya. Namun ayahnya memberinya syarat, ia harus menikah dalam satu tahun. Terlepas dari persyaratan itu, Prudence bertekad menikah dengan cinta sejatinya, dan setelah melihat sikap gagah berani seorang duke, hanya seorang pria yang ingin
dinikahinya...

Rhys de Winter, Duke of St. Cyres, menyembunyikan kesinisannya di balik gurauan dan senyuman. Ia harus menikahi gadis kaya, dan untunglah pewaris kaya raya tiba-tiba jatuh ke pelukannya. Tapi ia tak pernah menyangka dirinya akan jatuh cinta kepada Prudence, dan ketika tipu dayanya terungkap, ia akan melakukan apa pun demi memenangkan wanita itu kembali. 

Buy book at : Gramedia


How they met...
Aksi heroik Rhys de Winter berhasil memukau Prudence Bosworth pada kedua kalinya mereka bertemu. Pertemuan pertama mereka adalah ketika Prudence memperbaiki gaun salah satu lady Rhys. Namun Rhys tak mungkin menikahi Prudence karena dirinya sangat membutuhkan uang, walaupun keduanya menunjukkan ketertarikan.

and the problems begin...
Siapa yang menyangka bahwa Prudence adalah anak dari seorang pengusaha pria yang sukses. Warisan yang diterimanya sangat besar dan dirinya menjadi bahan pembicaraan. Rhys tentunya menemukan hal ini sangat menarik sehingga dia mulai menyusun rencana untuk membuat Prudence menikahinya. Sayangnya rencana itu malah membuatnya terjebak.

About The Wicked Ways of A Duke
The Wicked Ways of A Duke adalah buku pertama Laura Lee Guhrke yang aku baca. Sayangnya aku merasa bahwa buku ini sedikit membosankan karena karakter Pru yang terlalu polos dan mudah sekali jatuh cinta, jadi bikin geregetan. Karakter Rhys yang penuh tipu muslihat juga jadi terlihat menyebalkan.

Alurnya juga slow, penuh dengan usaha Rhys untuk PDKT ke Prudence. Entahlah, seorang wanita dengan umur 28 tahun dan telah hidup mandiri 11 tahun tapi gak curiga sama sekali dengan pendekatan Rhys, apa yang diinginkan oleh pria itu, dan sebagainya. Hal ini membuatku gigit jari sepanjang cerita. Belum lagi Pru yang terlalu memuja Rhys, kayak gak ada cacatnya, padahal sebenarnya hanya memanfaatkan. Cih!

en masse...
Aku tidak terlalu menikmat buku satu ini tapi bukan berarti aku tidak akan membaca buku LLG lainnya karena di Goodreads, beberapa buku dia mendapat rating yang bagus. Yah, kalau kamu suka dengan cerita wanita yang polos, pria yang egois, namun akhirnya jatuh cinta juga, kamu bisa membaca buku ini. Bagian yang aku suka hanya di bagian ketika Pru mengetahui bahwa Rhys memperdayanya. Huahahahhaha..

And the verdict, the book is...




No comments:

Post a Comment